Kontrasepsi adalah metode atau alat yang digunakan untuk mencegah kehamilan. Hal ini biasanya dilakukan untuk program pada sebuah keluarga. Karena dalam sebuah keluarga juga memiliki tujuan dan konsep yang bertujuan untuk kesehatan dan kesejahteraan keluarga.
Pada usia 20-35 tahun umumnya alat kontrasepsi wanita umumnya ditujukan bagi yang sudah memiliki anak untuk memberi jarak antar kehamilan. Jarak yang terbaik antara dua sampai empat tahun. Sebelum dua tahun atau setelah lima tahun akan memperbesar resiko terjadinya komplikasi yang mungkin dialami ibu.
Hasil Survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2003 menyatakan bahwa pengetahuan tentang metode kontrasepsi di Jawa Barat telah lama diketahui oleh seluruh masyarakat hampir 99,6% wanita berstatus kawin dan 90,5% pria berstatus kawin mengetahui paling sedikit satu alat kontrasepsi modern.
Banyak para wanita melakukan perawatan untuk mejaga kesehatan system organ intim yang berkontek sebagai pencegahan atau memperlambat kehamilan. Hal ini banyak dilakuakan para wanita dengan cara pil KB, Implan dan cincin Rahim.
Pil KB yang dianjurkan adalah pil dosis rendah yang mengandung estrogen kurang dari atau sebesar 35 mikrogram dan 1 miligram progesteron. Dalam hal medis ini sangat membahayakan dan tidak baik untuk di poergunakan sebagai program perlambat hamil. Karena pil KB ini memiliki tingkatan dosis yang sangat tidak setabil, karena jika dosis pil KB tinggi akan mengakibatkan kerusakan pada organ.
Implasi atau susuk banyak juga di gunakan oleh para wanita. Kontrasepsi ini berupa jarum kecil seukuran batang korek api (40 mm) yang dimasukkan ke bagian bawah kulit, umumnya pada lengan bagian atas. Implan ini secara perlahan-lahan mengeluarkan hormon progestin yang berfungsi mencegah kehamilan. Metode ini tepat untuk wanita yang ingin menunda kehamilan dalam jangka pendek. Para wanita pun menganggap cara ini sebagai cara alami yang baik untuk organ intim dalam pencegahan kehamilan.
Sedangakan cincin Rahim merupakan cara yang di lakukan untuk memperlambat kelahiran. Cara keraja cincin Rahim disini adalah dengan cara melepaskan hormon progestin dan estrogen ke dinding vagina. Hal ini di lakukan karena untuk menghidari terjadinya sperma membuahi sel telur pada wanita.
KLIK DISINI UNTUK LANJUT TIPS KESEHATAN WANITA
ConversionConversion EmoticonEmoticon